Semangat kebersamaan memang terbukti mampu menguatkan tekad membentuk komunitas. Ya, walau berada di kota kecil, tidak menghambat semangat komunitas Mercedes-Benz Club Langsa (MBCL) ini. Ya, komunitas ini merupakan kumpulan penggemar mobil Mercedes-Benz yang berada di Kota Langsa, Nangroe Aceh Darussalam.

Kota Langsa sendiri merupakan salah satu kota otonom termuda di Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD). Letaknya sekitar 400 km dari Banda Aceh, ibukota Provinsi NAD.

Mercedes-Benz Club Langsa resmi berdiri sejak 2 Maret 2013 lalu. Melalui komunitas ini, geliat penggemar mobil Mercedes-Benz di Kota Langsa bisa tersalurkan. Berbagai informasi menarik dan bermanfaat bisa didapatkan di komunitas ini, mulai informasi mengenai spare part mobil, hingga bagaimana cara merawat mobil yang baik.

"Di kota ini, untuk mencari spare part memang agak susah, jadi memang dengan keberadaan klub ini kita bisa saling sharing mengenai informasi spare part, karena kita memiliki link ke seluruh Nusantara yang siap membantu mencarikan spare part," jelas Muhar, Sekjen Mercedes-Benz Club Langsa.

MBCL kini telah memiliki anggota sebanyak 28 orang. Walau anggotanya masih belum terlalu banyak, namun mereka tetap semangat untuk membesarkan MBCL. Ini dikarenakan pengguna mobil Mercedes-Benz di Kota Langsa cukup banyak.

Lalu, bagaimana cara mensosialisasikan MBCL? Caranya bisa berbagai macam, Muhar menjelaskan, mulai dari mengadakan event hingga aktif untuk kopdar. "Dan yang pasti kita akan terus bergerilya untuk mencari teman-teman yang belum memiliki Mercedes agar cepat membelinya dan bergabung bersama kita, hahahaha" canda Muhar.

Layaknya komunitas otomotif lain pada umumnya, MBCL juga aktif mengadakan beragam kegiatan seperti turing dan bakti sosial.

Nah, jika Anda berdomisili di Kota Langsa dan sekitarnya dan ingin bergabung dalam Mercedes-Benz Club Langsa, syaratnya mudah saja. Anda cukup memiliki mobil Mercedes-Benz, dan datang saja ke tempat mereka biasa berkumpul di Cafe 18, Jalan Chik Ditiro no.18, Komplek Bupati, Langsa Kota.

"Kami biasanya berkumpul setiap bulan di akhir minggu pertama," pungkas Muhar.