25 November 2015
HEADLINE MOBIL
Kredit Mobil Bekas Adira Finance Tumbuh 6%
Penurunan penjualan kendaraan bermotor sepanjang 2015 berpengaruh terhadap kinerja Adira Finance. Penyaluran kredit untuk roda empat diprediksi hanya tembus Rp 11 triliun sampai akhir tahun, dari target sebelumnya mencapai Rp 14 triliun.
Dari jumlah tersebut, pembiayaan untuk mobil baru mencapai Rp 7 triliun, sementara mobil bekas sebesar Rp 4 triliun. Kendati secara total penyaluran kredit tahun ini turun, namun khusus untuk pembiayaan di mobil bekas justru naik dibanding periode sama tahun lalu.
"Pembiayaan mobil baru turun antara 18-19%. Namun penyaluran pembiayaan untuk mobil bekas tumbuh 6% jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama," kata Niko Kurniawan, Deputy Director Head of Rt Car Financing, Adira Finance, di Jakarta.
Niko yakin pertumbuhan mobil bekas tahun ini sangat berkaitan dengan daya beli masyarakat terkait kondisi ekonomi yang masih belum stabil. Namun untuk tahun depan, kredit mobil baru akan kembali menguat sesuai prediksi Bank Dunia dimana pertumbuhan ekonomi tahun depan mencapai 5,1%.
"Tahun depan pasti naik. Kami cukup positif melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia belakangan ini. Dimana, Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun depan akan mencapai 5,2%, sementara World Bank 5,2%," pungkas Niko.
viewed :: 11582
Berita Terkait Lainnya :